- PALASETA OPEN DONATION
- PALASETA OPEN DONATION #LAWANCOVID-19
- Open Recruitment
- memperingati hari ulang tahun Mahasiswa Pecinta Alam PALASETA STMIK Bani Saleh yang ke - 20 tahun
- Mubes dan Temu Kangen
- HUT KE-XVIII PALASETA STMIK Bani saleh
- JUARA PALASETA CLIMBING COMPETITION 2017
- KEJUARAAN PANJAT DINDING
- Havidz"moly"akbar Ketua Umum baru PALASETA terpilih
- Palaseta yang membuat saya Bisa?
Sekelumit Tentang Rock Climbing
Berita Populer
- Teknik Dalam Penelusuran Gua
- Sekelumit Tentang Rock Climbing
- CONTACT PERSON GUNUNG-GUNUNG INDONESIA
- Terjadinya Gua Dan Jenisnya
- Sejarah Penelusuran Gua
Berita Terkait
- Wriggling
Wriggling dilakukan pada celah yang tidak terlalu luas sehingga cukup untuk tubuh saja.
- Backing Up
Backing Up dilakukan pada celah yang cukup luas, sehingga badan dapat menyusup dan bergerak lebih bebas.
- Bridging
Bridging dilakukan pada celah yang sangat lebar sehingga hanya dapat
dicapai apabila merentangkan kaki dan tangan selebar-lebarnya.
c. Mantelshelf
Dilakukan bila menghadapi suatu tonjolan datar atau flat yang luas
sehingga dapat menjadi tempat untuk berdiri. Caranya yaitu dengan
menarik tubuh dengan kekuatan tangan dan tolakan kaki sehingga dapat
melalui tonjolan tadi. Salah satu kaki kemudian menginjak dataran batu
tersebut sejajar dengan tangan, disusul dengan kaki yang lainnya.
d. Cheval
Cara ini dilakukan pada batu yang biasa disebut arete yaitu bagian
punggung tebing batu dengan bidang yang sangat tipis dan kecil.Pendaki
yang menggunakan cara ini mula-mula duduk seperti menungang kuda pada
arete, lalu dengan kedua tangan menekan bidang batu dibawahnya, ia
mengangkat atau memindahkan tubuhnya ke atas.
e. Traversing
Adalah gerakan menyamping atau horisontal dari suatu tempat ke tempat
lain. Gerakan ini dilakukan untuk mencari bidang batu yang baik untuk
dipanjat, untuk mencari rute yang memungkinkan menuju ke atas. Karena
gerakan ini horisontal, biasanya lebih banyak digunakan tangan dari pada
kaki (hand traveserse).
f. Sla