- PALASETA OPEN DONATION
- PALASETA OPEN DONATION #LAWANCOVID-19
- Open Recruitment
- memperingati hari ulang tahun Mahasiswa Pecinta Alam PALASETA STMIK Bani Saleh yang ke - 20 tahun
- Mubes dan Temu Kangen
- HUT KE-XVIII PALASETA STMIK Bani saleh
- JUARA PALASETA CLIMBING COMPETITION 2017
- KEJUARAAN PANJAT DINDING
- Havidz"moly"akbar Ketua Umum baru PALASETA terpilih
- Palaseta yang membuat saya Bisa?
Ini Beda Letusan Gunung Merapi, Kelud, dan Sinabung
Berita Populer
- Teknik Dalam Penelusuran Gua
- Sekelumit Tentang Rock Climbing
- CONTACT PERSON GUNUNG-GUNUNG INDONESIA
- Terjadinya Gua Dan Jenisnya
- Sejarah Penelusuran Gua
Berita Terkait
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ahli Gunung Api Surono yang akrab disapa Mbah Rono mengatakan, terdapat perbedaan karakter letusan Gunung Sinabung, Gunung Kelud, dan Gunung Merapi.
Kalau Gunung Sinabung, ujar Mbah Rono, didominasi letusan efusif, membuat kubah lava, lalu gugur dengan diikuti meluncurnya awan panas. Kalau Gunung Kelud letusannya dari dulu eksplosif atau meledak kecuali pada 2007.
"Kelud itu eksplosif, meledak dalam waktu singkat hanya satu atau dua hari, tapi sangat besar. Material yang dikeluarkan Kelud sama dengan jumlah material Gunung Merapi pada 2010, yakni 100 juta lebih meter kubik," kata Mbah Rono, Jumat, (14/2).
Berbeda
dengan Gunung Sinabung yang materialnya hanya sedikit padahal sudah aktif
erupsi dari September hingga Febuari. "Namun jumlah material yang
dike
