- PALASETA OPEN DONATION
- PALASETA OPEN DONATION #LAWANCOVID-19
- Open Recruitment
- memperingati hari ulang tahun Mahasiswa Pecinta Alam PALASETA STMIK Bani Saleh yang ke - 20 tahun
- Mubes dan Temu Kangen
- HUT KE-XVIII PALASETA STMIK Bani saleh
- JUARA PALASETA CLIMBING COMPETITION 2017
- KEJUARAAN PANJAT DINDING
- Havidz"moly"akbar Ketua Umum baru PALASETA terpilih
- Palaseta yang membuat saya Bisa?
Apa itu Caving
Berita Populer
- Teknik Dalam Penelusuran Gua
- Sekelumit Tentang Rock Climbing
- CONTACT PERSON GUNUNG-GUNUNG INDONESIA
- Terjadinya Gua Dan Jenisnya
- Apa itu Caving
Berita Terkait
ARTI DARI KATA CAVING?
Pengertian serta histori penelusuran gua caving yaitu caving datang dari kata cave= gua. namun orang yang menelusuri gua dimaksud caver. lantas caving dapat disimpulkan sebagai aktivitas penelusuran gua yang mana merupakan salah satu bentuk aktivitas dari speleologi. namun speleologi dengan morfologi datang dari bahasa yunani, yakni : spalion = gua serta logos = ilmu. lantas, dengan harfiah speleologi yaitu ilmu yang pelajari perihal gua, namun dikarenakan perubahan speleologi itu sendiri, spleologi juga pelajari perihal lingkungan di sekitar gua.
Ada sebagian pengertian penelusuran gua caving menurut beberapa pakar penemu mamupun beberapa caver, yaitu :
- MENURUT IUS ( international union of speleology ) bagian komisi kali unesco pbb : “gua yaitu
tiap-tiap area bawah tanah yang bisa dimasuki orang”.
-MENURUT R. K. T. KO ( speleologiawan ) : “setiap area bawah tanah baik terang ataupun gelap,
luas ataupun sempit, yang terbentuk melewati system percelahan, rekahan atau aliran sungai
yang membentuk satu lintasan aliran sungai di bawah tanah. ”
Adapun histori penelusuran gua caving, yang diawali dari tahun ke tahun, yaitu :
Penelusuran gua diawali oleh john beaumont, pakar bedah dari somerset, england ( 1674 ) ia seorang pakar tambang serta geologi amatir.
orang yang sangat berjasa mendeskripsikan gua-gua pada tahun 1670-1680 yaitu baron johann valsavor dari slovenia. ia berkunjung ke 70 goa, bikin peta, sketsa serta melahirkan buku setebal 2800 halaman.
joseph nagel, pada tahun 1747 sukses memetakan system perguaan di kerajaan astro-hongaria.
stephen bishop, pemandu wisata gua yang