- PALASETA OPEN DONATION
- PALASETA OPEN DONATION #LAWANCOVID-19
- Open Recruitment
- memperingati hari ulang tahun Mahasiswa Pecinta Alam PALASETA STMIK Bani Saleh yang ke - 20 tahun
- Mubes dan Temu Kangen
- HUT KE-XVIII PALASETA STMIK Bani saleh
- JUARA PALASETA CLIMBING COMPETITION 2017
- KEJUARAAN PANJAT DINDING
- Havidz"moly"akbar Ketua Umum baru PALASETA terpilih
- Palaseta yang membuat saya Bisa?
5 Film Pendakian Gunung Terbaik
Berita Populer
- Teknik Dalam Penelusuran Gua
- Sekelumit Tentang Rock Climbing
- CONTACT PERSON GUNUNG-GUNUNG INDONESIA
- Terjadinya Gua Dan Jenisnya
- Sejarah Penelusuran Gua
Berita Terkait
Selama ini film dengan tema pendakian gunung memang tak sepopuler film - film bertema lain seperti film percintaan atau film action. Tetapi walaupun begitu, ada cukup banyak film - film yang bertemakan tentang pendakian gunung. Baik bergenre dokumenter, action, horror, thriller, ataupun drama. Dari banyak judul tersebut, ada 5 Film Pendakian Gunung Terbaik menurut kami.
1. Nordwand a.k.a The North Face Bercerita tentang 2 pendaki Jerman ambisius, Max Mehringer dan Karl Sedlmayer yang mencoba mendaki dinding utara Eiger, dijaman dimana Nazi menjadi partai yang berkuasa di Eropa. Keterbatasan peralatan dan teknik, kedua pendaki yang membawa nama Jerman ini mati di tengah gunung, ketika orang orang di basecamp pendakian berpesta atas keberanian mereka mendaki gunung maut tersebut. Tragis dan ironis. Setelah kematian mereka, pendakian ke gunung Eiger ini ditutup, tapi tak mampu menahan ambisi para pendaki, karena "the first men to summit will be celebrated as Olympic heroes", and so the battles cry echoes through Europe: Attack the Eiger North Face!!! Film ini diangkat dari kisah nyata, dan dikisahkan dalam film yang luar biasa, dramatis, dan tanpa katastropik seperti film Hollywood. Ini film yang pertama yang wajib di tonton oleh mereka yang mengaku pendaki gunung.
2. Seven Years in Tibet Film ini juga diangkat dari kisah nyata pendaki gunung kenamaan, Heinrich Herrer, seorang Jerman, ketika mendaki Gunung Everest di Himalaya, dan pengalamannya terdampat di Tibet selama 7 tahun. Di sana ia tak sekedar mendaki gunung, tapi juga mendapatkan pengalaman spiritual langsung dari pemimpin Tibet, Dalai Lama. Di Tibet pulalah ia belajar kebijaksanaan timur, dimana manusia tak diukur dari prestasinya, tapi bagaimana ia menaklukkan diri sendiri. FYI, catatan Heinrich Herrer juga menjadi salah satu acuan dari team pendaki Mahitala ketika mereka menjelaja